Thursday, August 7, 2008

Lanjutan kunjungan mertua dan N


Malam ini sedang asyik baca-baca lagi cerita-cerita yang pernah saya tulis. Ternyata ada beberapa yang belum selesai dan masih ada lanjutannya. Tetapi karena kesibukan saya suka lupa melanjutkannya, selain itu juga karena mood sih :)

Malam ini, mood saya sedang tertarik untuk melanjutkan cerita kunjungan mertua dan N. Seperti yang sudah saya ceritakan bahwa malam itu saya merasa excited bertelanjang ria di depan mertua perempuan saya meskipun kami tidak bercinta (dan sampai sekarang pun kami belum pernah bercinta).

Setelah malam itu, saya ke mertua perempuan saya sempat merasa sungkan.. tapi saya berusaha biasa di depannya. Karena ada kunjuang mertua dan N keesokan harinya saya ambil cuti supaya bisa menemani mereka di rumah. Kami berencana makan siang bareng di luar, maka saya, istri, N, mertua dan anak2 serta pembantu saya pun jalan ke mall besar di bilangan Senayan.

Biasanya mertua duduk di bangku depan sebelah saya karena dia suka mabuk perjalanan - padahal saya kalau menyetir pelan dan halus sekali lho. Ketika melewati metro Pondok Indah, Istri minta mampir ke toko perlengkapan bayi sebentar untuk membeli kado teman dia yang baru saja melahirkan. N dan istri turun dan anak2 rewel pengen ikut. Akhirnya di mobil hanya ada saya dan mertua. Saya pun mulai berbasa-basi supaya kami tidak hanya diam saja. Mertua saya tipe orang yang sangat terbuka - persis istri - yang kadang2 langsung bicara tanpa malu-malu. Tanpa saya duga, tiba-tiba mertua bertanya "apa kamu kemarin gak malu lex telanjang di depan mama gitu?".
Saya pun menjawab dengan sok lugu, "Sebenarnya malu si ma.. tapi saya gak tahu kalau mama masih bangun dan ada di sana. Sempat mau panik sih, tapi toh mama juga udah lihat".
"Seksi ga ma, saya?", tambah saya dengan sedikit iseng.
"Laki-laki seksi itu bukan dilihat dari tubuhnya saja si lex. Tapi juga dari faktor lain, misalnya pekerjaannya, keluarganya, kepercayaan dirinya, dan lain-lain", jawab mertua saya diplomatis.
"Kalau dari segi fisik, ma?".
"Not bad, perut kamu sixpack dan burung kamu lumayan", jawab mertua sambil malu2 tanpa melihat saya.
"Kok lumayan aja ma, emang pernah lihat yang lebih besar?"
"Belum pernah sih, lex. Punya papamu rata-rata orang Indonesia. Yang penting lex, kamu bisa puasin istri kamu." jawabnya lagi dengan logat "memberi nasehat".
"Saya rasa dia puas kok, ma", jawab saya.
"Saya tahu", jawab dia sambil tersenyum.

Sebenarnya saya masih ingin melanjutkan obrolan ini, tapi istri dan N dan juga anak2 sudah datang dan kami pun melanjutkan perjalanan.

Setelah obrolan singkat itu saya semakin santai terhadap mertua saya. Tidak ada perasaan sungkan lagi. Malah, malam-malam berikutnya saya masih sering mandi malam tanpa menutup pintu dan handukan diluar kamar mandi dengan telanjang bulat dilihat oleh mertua saya. Bahkan pernah saya dan istri berhubungan tanpa menutup pintu kamar kami. Saya tidak tahu istri sadar apa tidak, saat itu mertua masih belum tidur masih menonton TV di ruang tengah. Saya yakin dia pasti bisa melihat kami melakukannya. Sensasinya semakin membuat saya horny sekali malam itu. Setelah saya selesai, masih dengan penis agak basah karena cairan vagina istri, saya langsung berjalan keluar kamar dengan telanjang bulat menuju kamar mandi untuk membersihkan penis dan itu berarti saya harus melewati ruang tengah di mana mertua masih menonton TV sendirian.

"Habis main, lex?", sapa mertua saya sambil tersenyum.
"Iya ma..", jawab saya.

Saya menjadi horny lagi karena sapaan mertua yang sangat santai itu. Penis saya semakin tegang jadinya. Terasa keras ketika saya siram dengan air dan sabun. Sekeluarnya dari kamar mandi, bukannya makin lemas penis ini tapi makin mengacung saja jadinya. Jadilah saya minta tambah ke istri tercinta.

Sewaktu keluar dari kamar mandi, mertua sempat melihat penis saya dan berkata "Kok masih ngacung aja tuh adeknya". "Mau minta tambah nih ma.. ", jawab saya sambil tertawa dan langsung masuk kamar tanpa menutup pintu. Saya langsung terkam istri yang sebenarnya sudah mulai tertidur :) Malam yang luar biasa..